Hari Selasa (17/5l/2016)
Menteri Sosial, Khofifah Indar Parawansa melakukan kunjungan kerja di
Kota Sorong Provinsi Papua Barat untuk menghadiri Bimbingan Teknis dan
Pemantapan Program Keluarga Harapan (PKH). Bertempat di
Pendopo/Samusiret Kantor Walikota Sorong, dilanjutkan dengan penyerahan
bantuan sosial untuk Kota Sorong yang terdiri dari bantuan sosial PKH
sebesar 11,9 milyar, bagi 4.968 KSM, bantuan Beras Sejahtera (RASTRA)
sebesar 18 milyar bagi 13.903 jiwa, bantuan sosial disabilitas sebesar
97 juta bagi 27 jiwa, bantuan logistik penanganan bencana sebanyak 2
unit dengan nilai sebesar 496 juta, bantuan sosial bagi 80 lanjut usia
sebesar 192 juta, bantuan Program Kesejahteraan Sosial Anak (PKSA)
bagi140 anak (7 LKSA) sebesar 154 juta serta bantuan Hibah Dalam Negeri
berupa paket sandang bagi 300 keluarga sebesar 60 juta. Maka total
bantuan yang diberikan untuk Kota Sorong sebesar 31 milyar.
Kehadiran Khofifah beserta rombongan disambut dengan pentas kearifan lokal berupa tarian adat "Amaglala" dari suku Moi yang dimainkan oleh sekitar 15 orang dari "Sanggar Malamoi" Kota Sorong.Turut mendampingi Direktur Jaminan Sosial Keluarga, Staf Ahli Menteri, Danrem, Wakil Walikota, Sekretaris Daerah, Ketua DPRD, dan beberapa pimpinan SKPD. Menyanyikan lagu "Indonesia Raya" dilanjutkan Yel-yel PKH yang diucapkan dengan lantang oleh para Pendamping, Opetator dan peserta PKH dan menyanyikan Mars PKH oleh seluruh hadirin menambah semangat dan menyemarakan kunjungan kerja Menteri Sosial di Kota Sorong
Kehadiran Khofifah beserta rombongan disambut dengan pentas kearifan lokal berupa tarian adat "Amaglala" dari suku Moi yang dimainkan oleh sekitar 15 orang dari "Sanggar Malamoi" Kota Sorong.Turut mendampingi Direktur Jaminan Sosial Keluarga, Staf Ahli Menteri, Danrem, Wakil Walikota, Sekretaris Daerah, Ketua DPRD, dan beberapa pimpinan SKPD. Menyanyikan lagu "Indonesia Raya" dilanjutkan Yel-yel PKH yang diucapkan dengan lantang oleh para Pendamping, Opetator dan peserta PKH dan menyanyikan Mars PKH oleh seluruh hadirin menambah semangat dan menyemarakan kunjungan kerja Menteri Sosial di Kota Sorong
Mengawali acara, Wakil Walikota Sorong Fahima
Iskandar menyampaikan ucapan "Selamat datang" kepada Menteri Sosial dan
rombongan. Beliau mengatakan, atas nama Pemerintah Kota Sorong menyambut
baik dan mendukung PKH. Program ini sudah mewujudkan dampak positif
khususnya bagi masyarakat Kota Sorong yakni mengurangi kemiskinan dan
ketimpangan. Sebagai ukurannya KSM peserta PKH sudah lebih mandiri,
imbuhnya.
Selanjutnya, sebagaimana biasa pada setiap
kunjungan beliau, Khofifah mrenyampaikan arahannya dan meminta kepada
penerima bantuan sosial PKH untuk memperlihatkan kartu kepesertaan yang
dimilikinya termasuk KIP, KIS dan KKS. Permintaan tersebut disambut
dengan antusias oleh penerima bantuan dengan menunjukkannya secara
serentak.
Dalam kesempatan tersebut Khofifah menegaskan bahwa
dalam pemberian bantuan ini tidak ada pemotongan apapun dan harus
diterima utuh. Selanjutnya beliau mengingatkan kepada para penerima
bantuan PKH bahwa uang yamg diterima tidak boleh digunakan untuk
hal-hal yang tidak sesuai dengan peruntukannya. "Kalau anak mama minta
dibelikan rokok atau pulsa handphone, boleh atau tidak..?” serentak
dijawab "tidak". “Ya betul ... manfaatkanlah untuk menunjang pendidikan
anak, kesehatan ibu hamil dan peningkatan gizi anak balita, agar
anak-anak kita cerdas dan sehat. Kedepan tidak boleh ada anak-anak
Sorong Peserta PKH yang tidak lulus SMA,” tambahnya.
Mengakhiri arahannya, Khofifah berpamitan dan
berharap agar bantuan yang diterima dapat bermanfaat sehingga kedepan,
Sorong, Papua dan Indonesia akan semakin jaya dan sejahtera.
Sumber : Kemsos.go.id
Sumber : Kemsos.go.id
EmoticonEmoticon