Untuk
mencapai suatu tujuan tertentu di dalam fisika, kita biasanya melakukan
pengamatan yang disertai dengan pengukuran. Anda mengukur lebar meja belajar
dengan menggunakan meteran, dan mendapatkan bahwa panjang meja adalah 1,5
meter. Dalam pengukuran di atas Anda telah mengambil meter sebagai satuan
panjang.
Kenyataan
dalam kehidupan sehari-hari, kita sering melakukan pengukuran terhadap besaran
tertentu menggunakan alat ukur yang telah ditetapkan. Misalnya, kita
menggunakan mistar untuk mengukur panjang.
Pengukuran sebenarnya
merupakan proses pembandingan nilai besaran yang belum diketahui dengan nilai
standar yang sudah ditetapkan.
ALAT UKUR
BESARAN
Alat Ukur
Besaran Pokok
a.
Panjang ( Mistar, Jangka Sorong & Mikrometer Sekrup)
b.
Massa ( Neraca )
c.
Waktu ( Stopwatch, Arloji )
d. Kuat Arus
Listrik ( Amperemeter )
e. Jumlah
Zat ( Pengukuran Tdk Langsung)
f.
Intensitas Cahaya ( Lightmeter )
1. ALAT UKUR
PANJANG DAN KETELITIANNYA
a. Mistar
Pada mistar
30 cm terdapat dua gores/strip pendek berdekatan yang merupakan skala terkecil
dengan jarak 1mm atau 0,1 cm. Ketelitian mistar tersebut adalah setengah
dari skala terkecilnya.
Jadi
ketelitian atau ketidakpastian mistar adalah (½ x 1 mm ) = 0,5 mm atau 0,05
cm
Contoh
pengukuran dengan mistar Klik Disini !!
b. Jangka
Sorong
Jangka sorong
terdiri atas dua rahang, yang pertama adalah rahang tetap yang tertera skala
utama dimana 10 skala utama panjangnya 1 cm. Kedua rahang geser dimana skala
nonius berada. 10 skala nonius panjangnya 0,9 cm sehingga beda panjang skala
utama dan nonius adalah 0,1 mm atau 0,01 cm.
Jadi skala
terkecil pada jangka sorong 0,1 mm atau 0,01 sm sehingga ketelitiannya adalah
( ½ x 0,1 mm ) = 0,05 mm atau 0,005 cm.
c.
Mikrometer Sekrup
Skala utama
micrometer sekrup pada selubung kecil dan skala nonius pada selubung luar yang
berputar maju dan mundur. 1 putaran lengkap skala utama maju/mundur 0,5 mm
karena selubung luar terdiri 50 skala maka 1 skala selubung luar = 0,5 mm/50 =
0,01 mm sebagai skala terkecilnya.
Jadi
ketelitian atau ketidakpastian micrometer sekrup adalah ( ½ x
0,01 mm ) = 0,005 mm atau 0,0005 cm
2. ALAT UKUR
WAKTU DAN KETELITIANNYA
Alat ukur
waktu yang umum digunakan adalah stopwatch. Pada stopwatch analog jarak
antara dua gores panjang yang ada angkanya adalah 2 sekon. Jarak itu dibagi
atas 20 skala. Dengan demikian, skala terkecil adalah 2/20 sekon = 0,1
sekon.
Jadi
ketelitian stopwatch tersebut ( ½ x 0,1 sekon ) = 0,05 sekon
Alat Ukur Besaran Turunan· Speedometer : mengukur kelajuan· Dinamometer : mengukur besarnya gaya.· Higrometer : mengukur kelembaban udara.· Ohm meter : mengukur tahanan ( hambatan ) listrik· Volt meter : mengukur tegangan listrik.· AVOmeter : mengukur kuat arus, tegangan dan hambatan listrik· Barometer : mengukur tekanan udara luar.· Hidrometer : mengukur berat jenis larutan.· Manometer : mengukur tekanan udara tertutup.· Kalorimeter : mengukur besarnya kalor jenis zat.
EmoticonEmoticon